Kediri (21/9). Pondok Pesantren Wali Barokah menggelar Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 dengan gowes bersama puluhan komunitas. Titik start gowes di halaman Ponpes Wali Barokah, Kediri, Minggu pagi (21/9).
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati melalui Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mandung Sulaksono.
“Mudah-mudahan ini menjadi momen pemicu warga Kota Kediri untuk suka berolahraga, karena dengan produktif, dengan sehat, otomatis kita semua akan bisa berkarya,” ujarnya.
Mandung menambahkan, Mbak Wali juga menyampaikan penghargaan atas prestasi yang sudah dicapai oleh atlet-atlet dari Ponpes Wali Barokah.
“Selamat atas prestasi yang diraih di kejuaraan sepak bola Piala Soeratin U-13 dan Pencak Silat Dandim Cup III 2025. Luar biasa, mudah-mudahan ini semua menjadi semangat bagi warga PPWB untuk lebih berprestasi,” lanjut Mandung.
Mandung menyampaikan, kegiatan olahraga pagi itu memang sesuai dengan apa yang menjadi pemikiran Mbak Wali dan Gus Qowim, diantaranya Kota Kediri harus produktif,yang artinya harus sehat.
“Dengan sehat kita bisa bekerja dengan baik, dengan sehat kita bisa bekerja dan berkarya dengan sebaik-baiknya serta untuk mewujudkan Kota Kediri Mapan (Maju, Agamis, Produktif, Aman, serta Ngangeni),” papar Mandung.
- Sementara itu Ketua Ponpes Wali Barokah KH Sunarto dalam sambutannya mengatakan, bahwa Pondok Pesantren Wali Barokah mengajak kepada siapa saja untuk berolahraga.
“Karena dengan cara itu insya Allah badan kita menjadi sehat, dan dalam badan yang sehat itu ada jiwa yang sehat. Untuk menggapai sebuah kehidupan yang betul-betul menyehatkan, harus ada upaya-upaya, diantaranya adalah olahraga, kemudian pola makan, dan istirahat yang cukup,” kata KH Sunarto.I
Ia mengatakan, Ponpes Wali Barokah terus mengajak santri dan warga pondok untuk berolahraga secara rutin. Jenis olahraga yang dilaksanakan di pondok bermacam-macam, tentunya yang disukai para guru, pengurus, dan terutama santri.
“Olahraga di pesantren bukan sekadar aktivitas fisik semata, tetapi juga menjadi cara efektif untuk menjaga semangat, membangun 29 karakter luhur, dan menciptakan kerukunan dan kebersamaan di tengah padatnya rutinitas,” jelasnya.
KH Sunarto menjelaskan, peserta gowes kali ini berasal dari berbagai komunitas yang ada di kota dan kabupaten Kediri.
“Kami melibatkan beberapa komunitas gowes, baik warga umum maupun komunitas dari pondok pesantren di sekitar Ponpes Wali Barokah ini, kurang lebih ada sampai 500 peserta,” ungkapnya.
Ia berharap, kegiatan ini dapat menciptakan Kota Kediri ini tetap guyub rukun, apapun keadaannya. “Dengan kegiatan ini, di samping berolahraga, rasa persatuan, kerukunan, dan kebersamaan di antara kita ini betul-betul bisa terwujud dengan baik,” pungkasnya.
Untuk pengamanan kegiatan tersebut, pihaknya bekerja sama dengan Lantas Polres Kediri Kota dan SENKOM Mitra Polri Kota Kediri.
“Untuk memenuhi permohonan dan undangan dari Ponpes Wali Barokah, kami sudah membuat rencana pengamanan untuk rute yang akan nanti dilalui para pegowes ,” kata Kasat Samapta Polres Kediri Kota AKP Priyo.
Disamping itu pihaknya juga ikut serta bergabung dalam Gowes Bersama di Ponpes Wali Barokah. “Dari Polres kira-kira 10 orang, selain itu juga ada dari Polsek Pesantren, Polsek Kota, dan Polsek Mojoroto,” tutup AKP Priyo.