LDII SURABAYA
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPD LDII SURABAYA 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII SURABAYA
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII SURABAYA
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPD LDII SURABAYA 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII SURABAYA
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII SURABAYA
  • DAFTAR WEBSITE LDII
  • HUBUNGI KAMI
No Result
View All Result
LDII SURABAYA
No Result
View All Result
Home DAKWAH

Mahfud MD: Tadarus Kebangsaan Penguat NKRI dan Ideologi Pancasila

Kontibutor_Surabaya by Kontibutor_Surabaya
25 Maret 2023
in DAKWAH, EDUKASI, NASIONAL, SEPUTAR RAMADHAN
191 2
A A
0
Jumpa pers Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD usai Tadarus Kebangsaan, di Hotel Royal Kuningan, Jakarta (25/3). Dok : Lines

Jumpa pers Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD usai Tadarus Kebangsaan, di Hotel Royal Kuningan, Jakarta (25/3). Dok : Lines

181
SHARES
193
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) menggelar Tadarus Kebangsaan dengan mengundang perwakilan ormas Islam, di Hotel Royal Kuningan, Jakarta (25/3). DPP LDII diundang bersama dengan 14 ormas Islam lainnya.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD yang menjadi pembicara kunci mengatakan, Tadarus Kebangsaan sangat penting guna merefleksikan nasionalisme dan mengukuhkan ideologi Pancasila.

“Tadarus kebangsaan itu harus memperkuat ikatan kebangsaan orang Islam, harus menjadi penguat NKRI tanpa berpikir bahwa negara ini ideologinya salah, bentuknya salah. NKRI sudah final hasil ijtihad para ulama dan sudah Islami, sudah ada dalil-dalil syariahnya bahwa NKRI ini adalah negara yang secara syar’i adalah Islami,” ujarnya.

Mahfud MD menyebut, Indonesia tidak akan merdeka jika tidak ada dukungan dari umat Islam. Penetapan Pancasila menjadi ideologi merupakan dukungan dari para ulama. “Artinya kita punya Indonesia ini sebenarnya milik bersama sehingga paham kebangsaan. Jangan memiliki paham ‘nyempal’ seakan-akan Indonesia itu bukan Islam. Indonesia Islam, kalau enggak ada Islam, enggak ada Indonesia,” ungkapnya.

Menurutnya, sejarah membuktikan saat hampir merdeka terjadi perdebatan yang panjang, hingga sidang ditunda karena umat Islam tidak setuju, tutup dulu sidang, “Atas masukan umat Islam, ditemukanlah konsep mitsaqan walidho, negara kebangsaan, Pancasila sebagai rumah kebangsaan Indonesia,” tambahnya.

Ia mengimbau agar kegiatan Tadarus Kebangsaan yang digagas LPOI perlu diperbanyak pelaksanaannya. Secara jangka pendek untuk mengawal pemilihan umum (Pemilu) agar berjalan sesuai jadwal. “Kalau untuk tugas jangka pendeknya mengawal pemilu agar berjalan sesuai jadwal, demokratis, jujur dan adil. Sedangkan jangka panjangnya untuk menjaga dan memakmurkan NKRI,” ujarnya.

Menurutnya, jika pemilu ditunda, dapat menimbulkan goncangan stabilitas keamanan dan politik. Selain itu juga melanggar konstitusi, “Saya ingin memastikan pemilu itu jadi, tidak bisa diundur. Karena mengundur pemilu itu melanggar konstitusi,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum LPOI KH Said Aqil Siradj mengatakan, Islam akan mampu menjadi center of civilization dengan pembelajaran toleransi, keberagaman, dan perdamaian.

Keramahan Indonesia menjadi modal diplomasi dan rujukan Islam yang damai sehingga meminimalisir perilaku Islamofobia. “Yakni mengedepankan kesantunan bangsa yang ramah dan berdaulat,” ujarnya.

Islam mampu menjadi konsolidator dan komunikator bagi solidaritas umat Islam seluruh dunia. Menjaga kedaulatan Indonesia yang perlu melibatkan stakeholder bangsa. “Negara tidak boleh kalah dari siapa pun untuk memprioritaskan cita-cita kemerdekaan Indonesia,” tegasnya.

KH Said mengajak para peserta untuk segera menjalin konsolidasi nasional dan meneguhkan konsensus kebangsaan. Hal itu sebagai upaya membendung segala infiltrasi dan pemaksaan kehendak dari berbagai pihak yang merugikan kepentingan nasional.

Melalui kekuatan seluruh umat, tokoh, pemimpin agama, dalam lingkup ormas Islam yang saling bekerja sama menjadi garda depan perubahan dan perbaikan negeri, “Ormas Islam harus mampu menjadi leader bukan menjadi dealer, menanggalkan perbedaan yang memicu perpecahan,” kata KH.Said.

Karena itu ia berharap, ideologi Pancasila dapat disebarluaskan ke seluruh penjuru dunia, serta gaungnya dapat direplikasi bangsa lain. Selain itu, persatuan dan kesatuan Indonesia harus diperkuat terutama menghadapi turbulensi politik. Sesuai visi Indonesia yang Baldatun Thoyyibatun Warobbun Ghofur, KH.Said juga berharap, pihaknya mampu bekerja sama lebih lanjut dengan BNPT melalui gerakan ‘Pencegahan Radikalisme dan Intoleransi’ yang telah digagas.

Ketua DPW LDII Jawa Timur KH Moch Amrodji Konawi mendukung acara Tadarus Kebangsaan. Menurutnya acara yang digagas LPOI itu sejalan dengan program LDII yakni kebangsaan sebagai prioritas utama.

“LDII adalah ormas Islam yang nasionalis dengan meletakan nilai kebangsaan di posisi pertama. Kami berharap kedepan LDII bisa turut menjadi anggota LPOI karena hal ini akan menguatkan Ukhuwah Islamiyah diantara para ormas Islam yang ada di Indonesia,” ujarnya.

Amrodji memandang LPOI dengan visinya meningkatkan dakwah Islamiyah yang Rahmatan Lil ‘Alamin dapat mewujudkan soliditas dan solidaritas umat Islam. “Dengan adanya LPOI dapat meningkatkan kerjasama ormas Islam dalam mewujudkan perdamaian dunia dan ini sama dengan semangat dakwah LDII,” imbuhnya.

Amrodji menegaskan tujuan utama hidup di bumi pertiwi ini ialah bisa memandang Pancasila sebagai rumah bersama yang perlu dirawat bersama sampai akhir zaman. Soal perbedaan, menurutnya selama syahadat, kitab suci, dan shalat sama-sama menghadap kiblat, maka semua adalah saudara muslim yang harus saling menjaga, menguatkan dan saling mengingatkan satu sama lain.

“Perbedaan  itu wajar terjadi, energi kita harus kita fokuskan untuk menguatkan persamaan yang sangat banyak ini agar mempunyai nilai manfaat jangan terbalik fokus pada perbedaan, kalau kita fokus pada perbedaan yang kecil maka bisa menghilangkan kesamaan yang ada dan ini menjadi titik api pemicu perpecahan,” tegasnya.

Amrodji berharap LPOI adalah rumah sanding MUI yang saling melengkapi sehingga LDII bisa berada di dua rumah yang sama-sama menjadi rumah nyaman untuk bisa berkhidmad di masyarakat.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
5 sukses ramadhan

Kunci 5 Sukses Ramadhan

9 Juni 2016
Sejarah dan Profil Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri

Sejarah dan Profil Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri

10 November 2016
Foto: http://dakwahislam.net/

Keutamaan Membaca Al-Qur’an di Bulan Ramadhan

8 Juni 2016
Kirab Bendera Merah Putih Raksasa yang diadakan oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Selasa (16/8) pagi. Dok: LDII Kediri.

Lima Penerapan Sumpah Pemuda dalam Kehidupan Sehari-Hari

28 Oktober 2022
Rakerda DPD LDII Kota Surabaya Tahun 2024

Rakerda DPD LDII Kota Surabaya Tahun 2024

17
workshop digital marketing ldii bangkalan

Gelar Workshop Digital Marketing, LDII Bangkalan Dorong Generasi Muda Jadi Entrepreneur

10
Pelatihan Hisab dan Rukyat Angkatan ke-3

Meningkatkan Kompetensi Tim Falakiyah Menghadapi Tantangan Hisab dan Rukyat di Era Modern

10
Pelatihan rukyatul hilal untuk penentuan 1 Syawal oleh DPW LDII Jawa Timur pada Sabtu (15/4) di Gedung DPD LDII Gresik. Dok: Lines.

Persiapan Idul Fitri, LDII Jatim Adakan Pelatihan Penentuan Hilal Awal Syawal

8
Pelatihan Hisab dan Rukyat Angkatan ke-3

Meningkatkan Kompetensi Tim Falakiyah Menghadapi Tantangan Hisab dan Rukyat di Era Modern

5 Februari 2025
UPT Satuan Pendidikan Dindik Provinsi Jawa Timur mengadakan Pelatihan Peningkatan Kompetensii Kepala Sekolah dan Guru di Era Digital

PELATIHAN PENINGKATAN KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH DAN GURU DI ERA DIGITAL

25 Januari 2025
Membangun Generasi Muda yang Tangguh Sako SPN dukung Pesta Siaga

Membangun Generasi Muda yang Tangguh Sako SPN Surabaya Dukung Pesta Siaga

18 Januari 2025
KORMAS Kota Surabaya Mengundang LDII dalam Kegiatan Musa’adah

KORMAS Kota Surabaya Mengundang LDII dalam Kegiatan Musa’adah

24 Desember 2024

BERITA TERKINI

Pelatihan Hisab dan Rukyat Angkatan ke-3

Meningkatkan Kompetensi Tim Falakiyah Menghadapi Tantangan Hisab dan Rukyat di Era Modern

5 Februari 2025
UPT Satuan Pendidikan Dindik Provinsi Jawa Timur mengadakan Pelatihan Peningkatan Kompetensii Kepala Sekolah dan Guru di Era Digital

PELATIHAN PENINGKATAN KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH DAN GURU DI ERA DIGITAL

25 Januari 2025
Membangun Generasi Muda yang Tangguh Sako SPN dukung Pesta Siaga

Membangun Generasi Muda yang Tangguh Sako SPN Surabaya Dukung Pesta Siaga

18 Januari 2025
KORMAS Kota Surabaya Mengundang LDII dalam Kegiatan Musa’adah

KORMAS Kota Surabaya Mengundang LDII dalam Kegiatan Musa’adah

24 Desember 2024
  • BERANDA
  • REDAKSI
  • HUBUNGI KAMI
  • TENTANG KAMI

© 2024 LDII SURABAYA - Official Website LDII SURABAYA

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • SEPUTAR JATIM
    • EDUKASI
    • LINTAS DAERAH
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH ORMAS LDII
    • SUSUNAN PENGURUS DPD LDII SURABAYA 2020-2025
    • SUSUNAN PENGURUS WANITA LDII SURABAYA
    • SUSUNAN PENGURUS PEMUDA LDII SURABAYA
  • HUBUNGI KAMI
  • DAFTAR WEBSITE LDII

© 2024 LDII SURABAYA - Official Website LDII SURABAYA